![]() |
Review Luxcrime Blur and Cover TWC |
Baru 2 minggu absen menulis di blog ini kok rasanya seperti sudah lama sekali yak. Beberapa minggu ini saya lagi sibuk dengan urusan kantor dan persiapan untuk kuliah S2. Otak saya yang sebenarnya tidak ada itu belum nyandak kalau harus mikirin konten blog juga. Iya, akhirnya saya memutuskan untuk S2 biar kalau ada yang tanya "kesibukannya apa?", saya bisa jawab "masih kuliah kok."
Menulis blog memang jadi hiburan tersendiri bagi saya, selain olahraga dan maraton Netflix tentunya. Jadi saya tetap akan berusaha menulis di blog ini walaupun sibuk. Saya orang yang sungguh berdedikasi. LUAR BIASA BUKAN? Sobat menthel sekalian harus merasa bangga telah membaca blog ini karena penulisnya sungguhlah keren dan menthel. Okhe, cukup sudah mengagung-agungkan diri sendiri karena saya bukan Agung, melainkan Agus.
Kali ini saya mau bahas produk baru dari Luxcrime, yaitu Luxcrime Blur and Cover Two Way Cake. Sebenarnya saya lebih suka bedak tabur dibandingkan dengan two way cake (TWC) karena bedak tabur selalu terlihat lebih membaur dibandingkan dengan TWC. Beberapa produk TWC yang pernah saya coba, banyak yang bikin kelihatan "bedakan banget". Tapi pas lihat kemasan TWC terbaru dari Luxcrime kok saya tidak bisa menolak untuk membeli ya. Desain kemasannya uwuw sekaliii.. Ini bukan produk makeup hasil belanja flash sale 09.09 kok. Saya sudah pakai produk ini lebih dari sebulan.
Kemasan Luxcrime Blur and Cover TWC
![]() |
Kemasan Luxcrime Blur and Cover TWC |
Kemasan Luxcrime Blur and Cover TWC terbuat dari material plastik berbentuk kotak dengan ukuran yang sangat slim dan compact. Ena kalau mau dimasukkan ke dalam makeup pouch karena nggak menuh-menuhin tempat. Pengunci pada bagian tutup terbilang safety, nggak akan tanpa sengaja terbuka ketika di dalam makeup pouch. Menurut saya ini penting karena ada beberapa produk TWC yang pengunci pada bagian tutupnya nggak terlalu kenceng jadi gampang kebuka sendiri. Terus tahu-tahu isinya sudah pecah dan tercampur dengan semua makeup di makeup pouch. Kan vangke.
Kemasannya didominasi warna hijau tua, pada bagian tutup terdapat gambar siluet wajah dan label brand. Sebenarnya saya lebih suka dengan desain kemasan yang simple dan clean seperti desain kemasan BLP Face Powder. Tapi walaupun desain kemasan si Luxcrime ini "agak berisik", saya suka karena terlihat locho dan "anak muda banget". Cocok untuk remaja seperti Dek Mon ini.
Baca juga: Review BLP Face Powder (Medium Beige)
![]() |
Desain kemasan Luxcrime Blur and Cover TWC |
Produk ini dilengkapi dengan cermin yang ukurannya pas buat ngaca. Saya dapat dengan jelas melihat outer beauty saya. Di atas TWC tercetak label brand Luxcrime, memberikan kesan eksklusif. Yaaah.. walaupun kalau lama kelamaan dipakai juga tulisannya bakal ilang, tapi first impression memang sangat penting. Produk ini dilengkapi dengan sponge yang diletakkan secara terpisah di bagian bawah kemasan.
Saya sih nggak pernah mengaplikasikan TWC menggunakan sponge ya, saya lebih nyaman mengaplikasikan menggunakan face brush. Kalau diaplikasikan menggunakan sponge, produknya malah jadi lebih banyak nempel di sponge. Saya merasa rugi kalau mengaplikasikan TWC menggunakan sponge. Pelitnya Kak Agy memang gampang menular.
![]() |
Sponge Luxcrime Blur and Cover TWC |
Warna dan Tekstur Luxcrime Blur and Cover TWC
Luxcrime menyediakan 3 warna: Buttercream, Custard, dan Opera. Kalau dilihat dari official website Luxcrime, 3 warna yang disediakan memiliki undertone kuning menuju ke neutral. Menurut saya sih warna yang disediakan kurang variatif ya, karena hanya terbatas untuk kulit dengan undertone kuning. Saya pilih warna Custard karena warna kulit saya medium dengan undertone kuning. Tapi ternyata masih kurang sedikit kuning untuk kulit saya. Di pencahayaan lampu ruangan, kulit saya jadi terlihat agak abu-abu.
![]() |
Luxcrime Blur and Cover Two Way Cake (Custard) |
Produk ini memiliki tekstur yang lembut dan mudah dibaurkan ke kulit ketika diaplikasikan menggunakan face brush. Formulanya terasa ringan di kulit, rasanya seperti pakai bedak tabur biasa. Nggak bikin kulit terasa engep. Digunakan untuk touch up juga masih oke. Yang penting serap dulu kelebihan minyak di wajah menggunakan kertas minyak atau tissue sebelum touch up ya.
Klaim dan Performa Luxcrime Blur and Cover TWC
Luxcrime Blur and Cover TWC memiliki klaim: shine control, covering imperfections, soft focus blurring effect, dan silk velvet finish. Saya setuju banget dengan klaimnya "silk velvet finish". Saya suka dengan finishing-nya karena memberikan kesan "skin-like", nggak terlalu kelihatan seperti orang bedakan. Sayang sekali warnanya kurang kuning sedikiiiit, hiks.
![]() |
Before-after Luxcrime TWC |
![]() |
Berasa foto KTP, wkwk |
Untuk efek "soft focus blurring effect", hmmmm... not really. Saat awal diaplikasikan, memang memberikan efek tekstur kulit menjadi terlihat lebih halus. Tapi efek poreless-nya nggak terlalu terlihat. Saya nggak tahu juga yang dimaksud dengan "blurring effect" ini apakah seharusnya juga termasuk blurring pore atau efek poreless. Harusnya sih, iya ya. Tekstur kulit memang jadi terlihat lebih halus, tapi pori-pori saya tetap terlihat lumayan jelas. Bahkan setelah saya pakai selama 1-2 jam, saya merasa pori-pori saya terlihat lebih jelas dan kulit saya mulai berminyak.
![]() |
Setelah 1 jam pemakaian Luxcrime TWC |
Yang menurut saya bagus justru coverage-nya. Yes! Produk ini mampu membuat warna kulit saya menjadi terlihat lebih rata, serta menyamarkan bekas jerawat dan jerawat yang masih sedikit kemerahan. Bagian bawah mata saya yang agak gelap juga lumayan tersamarkan. Kalau saya sih nggak merasa perlu ada tambahan concealer.
![]() |
Sebelum memakai Luxcrime TWC |
![]() |
Sesudah memakai Luxcrime Blur and Cover TWC |
Kesimpulan
Luxcrime Blur and Cover Two Way Cake memiliki tekstur yang lembut dengan formula yang terasa ringan di kulit. Saya suka dengan finishing-nya yang velvet matte finish dan coverage-nya yang cukup oke. Tapi sayangnya, oil control-nya kurang mumpuni dan makin lama dipakai justru membuat pori-pori saya terlihat makin terlihat jelas. Walaupun ditujukan untuk semua jenis kulit, menurut saya produk ini lebih cocok untuk yang kulitnya kering dan pori-pori yang tidak terlalu besar. Kalau kalian tertarik dengan produk ini, bisa beli di sini ya!
Thank you for stopping by! :-*
Instagram: @monicaagustami | Email: monicaagustami@gmail.com
Lagi tertarik sama Luxcrime TWC ini. Thank you mba reviewnya..
BalasHapusIt's good for dry skin, not for oily skin btw..
Hapussaya cuma ingin mengamini: pelit itu fix menular
BalasHapusPadahal belum pernah minum kokocina di rumahmu, Kak
Hapusberarti kalau pakai itu bagusnya buat set foundie/concealer ya, kak?._.
BalasHapusIyeeesss.. ini oke kalau buat set concealer atau foundie. Tapi nanti jadi kerasa "dandan"nya, nggak skin like gitu, wkwkwk..
HapusBener-bener bikin blur ya bund bedaknya. Aku malah seneng pas uda kamu pake bbrp jam gitu menyatu dengan indahnya di kulit. Suka yg terkesan becyek soale wkwk
BalasHapusIya, pas aku pakai di rumah Arum pun langsung: PAKAI APA ITU KOK PORI2MU LANGSUNG ILANG
HapusTapi sayang oil controlnya buat aku masih kurang jos :(
Lg nyari review TWC luxcrime ini dan google mengarahkanku ke sini. woah, gaya review-nya asik bener!
BalasHapussempet nonton review di youtube dan yakin bgt kalo nih produk cuco buat oily skin macam diriku. tp setelah baca review ini jadi mikir2 lagi...
hmm, untung produk yg custard sm buttercream lagi sold out dimana-mana. kalo ga, udah kalap beli sebelum nemu review ini dan berakhir dilema :"
Hehe, iya.. di aku produk ini kurang cocok. Baru 1 jam sudah berminyak.
HapusTrima ksih info ny mba...sy liat d snack video kok bgus bgt..sy jd penasaran
BalasHapuslipstik nya pake apa ya ka?
BalasHapus#salfok
Lupa, hahaha
Hapusoksidasi ngga ini kk?
BalasHapus