Review: PIXY White Aqua Brightening Sleeping Mask, Beneran Bikin Kulit Cerah?

PIXY Brightening Sleeping Mask

Sobat menthel lebih pilih night cream atau sleeping mask?

Kalau saya sih tergantung dari bagaimana kondisi kulit dan skincare yang saya pakai saat itu. Karena saya lagi layering banyak produk di PM skincare routine, jadi saya lagi suka pakai sleeping mask yang water-based dengan tekstur lotion. Biar nggak berasa tebel aja mukanya. Muka saya itu udah tebel, sampai nggak ada kemaluan, eh nggak ada malu maksudnya. Lagian masak ya muka ada kemaluannya, Mon. Kalau lagi males layering banyak produk, biasanya setelah hydrating toner saya lanjut ke night cream yang teksturnya cream karena biasanya lebih melembabkan dibandingkan dengan yang teksturnya lotion atau gel seperti sleeping mask..

Dulu saya pernah pakai sleeping mask-nya Emina, pengen repurchase tapi kok pengen cobain produk lainnya. Akhirnya saya cobain PIXY White Aqua Brightening Sleeping Mask yang nggak perlu beli online, tinggal meluncur ke Pamella Supermarket dekat rumah sekalian belanja mingguan. Menurut beberapa reviewer, katanya produk ini ada efek mencerahkan kulit. Sebenarnya saya lebih mengandalkan serum untuk mencerahkan kulit, tapi yaaah.. kalau ada sleeping mask yang mungkin bisa mencerahkan kulit, tetap layak untuk dicoba.


Kemasan PIXY Brightening Sleeping Mask


PIXY Brightening Sleeping Mask tersedia dalam 2 varian kemasan: 18 gram dan 50 gram. Keduanya dikemas dalam bentuk jar. Saya beli kemasan yang 50 gram, alasannya karena harganya lebih mahal dari yang ukurannya 18 gram. Jar-nya terbuat dari kaca transparan yang tebal, memberikan kesan yang mewah dan elegan. Padahal harganya affordable banget loh, di bawah Rp100.000,00. Di bagian bawah jar terdapat informasi expired date.

Informasi expired date pada kemasan

Produk ini dilengkapi dengan tutup penyekat yang berfungsi untuk "mengunci" produk agar nggak gampang belepotan ke mana-mana. Tapi produk ini nggak dilengkapi dengan spatula seperti kebanyakan sleeping mask. Saya sih nggak masalah ya. Soalnya saya mending cuci tangan dan memastikan tangan saya bersih sebelum mengaplikasikan sleeping mask dibandingkan harus mencuci spatula. Sudah tahu kan kalau spatula juga harus dicuci setiap selesai penggunaan? Kalau nggak pernah dicuci ya sama saja nggak higienis.




Kemasan PIXY Brightening Sleeping Mask

Klaim PIXY Brightening Sleeping Mask


Mempunyai kandungan utama : Intensive Hydra Active Moisturizin Agents yang melembabkan kulit secara intensif. Natural Whitening Complex : perpaduan Yam Bean Extract dan Vitamin C yang membantu mencerahkan kulit dan menyamarkan noda, serta Extract Peony yang membantu menghambat pembentukan melanin penyebab timbulnya noda hitam.

PIXY Brightening Sleeping Mask menggunakan kata "brightening" pada nama produk, tapi menggunakan kata "whitening" pada bagian klaim. Menurut saya, "whitening" dan "brightening" adalah dua hal yang berbeda. Efek whitening lebih ke meningkatkan skintone (menjadi lebih putih), sedangkan efek brightening membuat kulit tetap ada di skintone yang sama tapi terlihat lebih cerah atau skintone menjadi lebih rata. Saya nggak terlalu ngerti kenapa PIXY menggunakan kata "whitening" dan "brightening" bersamaan, apakah maksudnya bisa memutihkan sekaligus mencerahkan? Hmmm..

Klaim PIXY Brightening Sleeping Mask

Dilihat dari komposisi, produk ini mengandung turunan Vitamin C yaitu magnesium ascorbyl phospate yang urutannya ada di 3 terakhir. Sedangkan untuk Yam Bean Extract (pachyrhizus erosus root extract) masih ada di urutan atas. Biasanya, produk dengan kandungan Vitamin C ngefek banget bikin kulit saya menjadi cerah atau warna kulit menjadi lebih rata. Tapi karena sepertinya kandungan Vitamin C pada produk ini sangat sedikit, jadi ya sudah lah ya, wkwkwk.

Komposisi:
water, butylene glycol, dipropylene glycol, cyclopentasiloxane, aluminum starch octenylsuccinate, glycerin, mineral oil, pachyrhizus erosus root extract, peg-6, peg-32, peg-150 stearate, diphenylsiloxy phenyl trimethicone, pentaerythrityl tetraethylhexanoate, carbomer, propylene glycol, cetyl alcohol, phenoxyethanol, polyglyceryl-10 laurate, potassium hydroxide, ethylhexylglycerin, tocopheryl acetate, disodium edta, fragrance, xantham gum, menthol, magnesium ascorbyl phosphate, paeonia suffruticosa root extract, ginkgo biloba leaf extract.

Dapat dilihat pada kemasan kalau produk ini 0% alcohol. Sepertinya yang dimaksud dengan "alcohol" di sini adalah ethanol ya. Cetyl alcohol pada komposisi merupakan golongan fatty alcohol yang dapat melembabkan kulit, berbeda dengan ethanol yang cenderung membuat kulit menjadi kering.

Tekstur PIXY Brightening Sleeping Mask


Tekstur PIXY Brightening Sleeping Mask

Produk ini berbentuk lotion dan sangat terasa water-based. Terasa water-based karena pada saat diratakan, lotion akan melting dan berubah menjadi seperti air. Ada sensasi dingin yang menyegarkan pada saat diaplikasikan karena mengandung menthol. Suka deh, karena terasa lebih menyenangkan saat mengaplikasikannya.

Tekstur lotion PIXY Brightening Sleeping Mask

Performa PIXY Brightening Sleeping Mask

Produk ini saya pakai setiap hari dan hanya di malam hari, setelah serum. Walaupun teksturnya lotion dan terkesan ringan, sayangnya membutuhkan waktu yang cukup lama untuk benar-benar meresap ketika diaplikasikan setelah layering beberapa toner dan serum. Padahal toner dan serum yang saya pakai water-based semua. Sepertinya memang kebanyakan sleeping mask menbutuhkan waktu yang lama ya untuk meresap. Tapi menurut saya, si PIXY ini terlalu lama meresapnya. Walaupun setelah meresap nggak terasa lengket di wajah, tapi saya kurang suka dengan skincare yang lama meresap karena hawanya kan lagi shumuk ya. Belum meresap udah keringetan duluan, wkwk. 

.
Tekstur setelah diratakan

Setelah pemakaian selama 1 bulan, produk ini nggak membuat kulit saya breakout tapi saya juga nggak terlalu merasakan efek yang "wow". Memang mampu memberikan pengalaman yang menyenangkan saat mengaplikasikannya karena kan ada sensasi dinginnya, tapi saya nggak merasakan efek whitening maupun brightening seperti klaimnya. Dark spot di area dagu juga belum tersamarkan. Sejauh ini produk yang pernah saya coba dan memberikan efek brightening adalah IUNIK Propolis Vitamin Synergy Serum.


Untuk kulit berminyak seperti saya, PIXY Brightening Sleeping Mask bisa dibilang cukup melembabkan dan nggak membuat kulit menjadi (( banjir )) minyak pas bangun tidur. Tapi buat kalian yang kulitnya kering kayaknya produk ini masih kurang lembab sih.

Kondisi kulit Dek Mon

Kesimpulan

Dilihat dari performanya, sepertinya saya nggak akan repurchase produk ini. Performanya yang lama meresap saat digunakan di atas beberapa layer skincare yang lain menurut saya agak mengganggu. Memang yang namanya sleeping mask pasti akan membutuhkan waktu untuk meresap ke kulit. Tapi saya lebih memilih sleeping mask Emina yang menurut saya lebih cepat merasapnya. Dan sepertinya sleeping mask agak kurang cocok digunakan di hawa yang shumuk.

(+) Kemasannya elegan dengan harga yang affordable.
(+) Memberikan sensasi dingin saat diaplikasikan ke kulit.
(+) Mudah diratakan dan nggak terasa lengket di kulit.
(+) Cukup melembabkan di kulit yang berminyak dan nggak membuat kulit menjadi tambah berminyak.

(-) Membutuhkan waktu yang lama untuk meresap ke kulit.
(-) Saya tidak merasakan efek whitening dan brightening seperti klaimnya.

Thank you for stopping by! :-*
Instagram: @monicaagustami | Email: monicaagustami@gmail.com

What's your opinion?

  1. Ceu momon..aq menemukanmu di Gugel dalam pencarian review Pixy. Apakah ini yg namanya jodoh?😁 Salam dari rakyat racunwarnawarni

    BalasHapus