 |
| Pengalaman Perawatan di Elsheskin Clinic |
Hawa libur Lebaran sudah tercium nih! Ada yang malah sudah mudik? Sudah siap ditanya "Pacarnya mana?" atau "Kapan punya anak?" atau bahkan "Aduhhhh.. kok sekarang gemuk ya."? Biar bisa menjawab semua pertanyaan tai kucing dengan wajah elegan, senyum manis, dan muka kinclong, saya saranin perawatan wajah dulu sih sebelum Lebaran.
Beberapa minggu yang lalu kan saya datang tuh ke acara Beauty Talkshow bersama dengan Elsheskin Clinic. Selesai acara saya makin penasaran dong ya dengan perawatan yang ditawarkan. Dan akhirnya minggu lalu kesampaian juga nyobain perawatan di Elsheskin Clinic. Perawatan apa? Nanti dulu. Saya jelaskan sedikit soal Elsheskin Clinic.
 |
| Muka kesenengan mau perawatan |
Saya bukan tipe orang yang suka menunggu. Salah satu alasan yang membuat saya malas perawatan di klinik kecantikan adalah antrinya itu loh. Ya, maaf ya. Saya itu orang sibuk. Sibuk blogwalking, scroll Instagram, ngetawain tweet orang, memantau pertikaian netizen, belum lagi harus asah-asah. Sibuk sekali bukan? Nggak ada waktu untuk menunggu di klinik kecantikan.
Hampir semua klinik kecantikan yang pernah saya coba, antriannya seperti buntut naga. Nah, salah satu yang saya suka dari Elsheskin Clinic adalah jika ingin perawatan, kita disarankan untuk membuat janji dulu. Jadi ya nggak bakal deh waktu kita terbuang percuma hanya untuk mengantri. Eh tapi, ruang tunggu di Elsheskin Clinic termasuk ruang tunggu yang nyaman loh! Mungkin kalau pun harus menunggu, saya nggak terlalu bosan dan merasa capek.
Kenapa saya bilang nyaman? Karena nggak terlalu banyak manusianya (mungkin karena by appointment), ditambah lagi ada banyak display produk yang bisa kita coba. Sambil nunggu, sambil lihat-lihat dan cobain produk. Yang membuat menarik adalah produk di-display sesuai dengan manfaat produk. Bikin lebih enjoy kalau mau kepo-kepo. Tapi ingat, dompet beserta isinya harap dipeluk erat-erat, gaes.
 |
| Acne treatment |
 |
| Shooting treatment |
Sebelum perawatan, saya memilih untuk konsultasi dengan dokter spesialis kulit dulu karena saya bingung mau perawatan apa. Sesi konsultasi dimulai dengan pengecekan kondisi kulit. Pengecekannya menggunakan alat khusus, nggak hanya disawang begitu. Ngeri-ngeri sedep kalau lagi pengecekan kulit, takut menghadapi kenyataan yang mungkin pahit, hahaha.
Hasil pengecekan menunjukkan jika permasalahan utama kulit saya adalah pori-pori besar dan... DEHIDRASI. Ternyata memang benar kalau kulit berminyak saya adalah akibat dehidrasi. Karena dehidrasi, kulit akan memproduksi minyak lebih banyak untuk mempertahankan kelembapan kulit.
Baca juga: Current Skincare Routine (Basic) - Kulit Berminyak
Apa bedanya kulit yang benar-benar berminyak dengan kulit yang berminyak karena dehidrasi?
Kulit yang benar-benar berminyak biasanya berminyak seluruh muka dan nggak ada rasa ketarik. Sedangkan kulit berminyak karena dehidrasi biasanya hanya berminyak di bagian tertentu seperti daerah T: dahi, hidung, dagu. Selain itu juga muka akan terasa kaku seperti ketarik.
Dari hasil pengecekan kondisi kulit, saya disarankan untuk ambil perawatan IPL Skin Rejuvenation and Brightening untuk mengecilkan pori-pori dan mencerahkan. Sedangkan untuk kulit saya yang dehidrasi, saya disarankan untuk banyak minum air putih dan mengurangi pemakaian exfoliating toner. HA-HA. Baik. Oiya, dan katanya mau seampuh apapun skincare yang kita pakai kalau kita nggak rajin pakai sunscreen, semua akan sia-sia. Sunscreen WAJIB hukumnya.
Baca juga: FSS Weightless Sunscreen SPF 50 PA++++
Yang saya suka dari Elsheskin Clinic adalah perawatan kulitnya ditindak langsung oleh dokter spesialis kulit, jadi memang terjamin keamanannya. Bahkan beberapa dokter di Elsheskin Clinic termasuk dokter kulit yang cukup vokal di social media. Banyak berbagi ilmu tentang kecantikan kulit. Keren ya.
Untuk pertama-tama, sudah jelas kulit saya dibersihkan dulu apalagi saya pakai makeup kan ya. Setelah dibersihkan, kulit saya diolesi dengan gel untuk menghantarkan gelombang cahaya dari alat yang digunakan untuk IPL. Jadi nanti kulitnya semacam "ditembak" dengan cahaya yang memiliki panjang gelombang tertentu, tergantung dari perawatan yang dipilih. Nah kalau IPL Rejuvenation and Brightening panjang gelombangnya hanya akan masuk ke lapisan kulit luar. Jadi kalau untuk hiperpigmentasi kurang ampuh, lebih baik pilih perawatan yang lain.
Pas "ditembakkan" cahaya itu rasanya clekit-clekit, tapi kata dokternya sih wajar. Dan rasa tidak nyaman itu juga tergantung dari sensitifitas kulit. Kalau saya pribadi paling terasa clekit-clekit di area muka sebelah kanan, terutama area dagu dan hidung. Untungnya dokternya interaktif, jadi sambil diajak ngobrol dan dijelasin gitu. Perhatian saya sedikit teralihkan. Asik deh. Lebih asik lagi karena perawatannya berlangsung cepat, mungkin sekitar 10-15 menit.
Setelah selesai "ditembakkan" cahaya, muka saya dibersihkan dari gel yang tersisa. Dan dianjurkan untuk nggak cuci muka dulu selama kurang lebih 3 jam ke depan.
Kondisi kulit saya setelah perawatan beneran pori-pori yang sebesar ndog gajah mengecil, gaes. Benar-benar saya merasa seperti manusia tanpa pori-pori. Selain itu, kulit saya pun terasa lebih bersih. Tapi untuk pori-pori bisa beneran mengecil memang harus lebih rutin lagi perawatan IPL paling tidak sebulan sekali. Perlu berapa kali perawatan pun juga tergantung dari kondisi dan reaksi kulit pasca perawatan.
Menurut saya perawatan di Elsheskin Clinic worth to try banget karena pelayanannya sangat memuaskan. Bahkan pasca perawatan pun saya mendapatkan chat dari customer service yang menanyakan bagaimana kondisi dan reaksi kulit saya pasca perawatan, ada reaksi negatif atau nggak.
Seneng banget ada yang merhatiin :")
Buat kalian yang memikirkan masalah keuangan, tenang saja bakal berikan bocorannya. Menurut saya untuk perawatan dan pelayanan sekelas Elsheskin Clinic, harganya termasuk terjangkau.
 |
| Cek kelembapan kulit |
 |
| Hasil pengecekan kondisi kulit |
Apa bedanya kulit yang benar-benar berminyak dengan kulit yang berminyak karena dehidrasi?
Kulit yang benar-benar berminyak biasanya berminyak seluruh muka dan nggak ada rasa ketarik. Sedangkan kulit berminyak karena dehidrasi biasanya hanya berminyak di bagian tertentu seperti daerah T: dahi, hidung, dagu. Selain itu juga muka akan terasa kaku seperti ketarik.
Dari hasil pengecekan kondisi kulit, saya disarankan untuk ambil perawatan IPL Skin Rejuvenation and Brightening untuk mengecilkan pori-pori dan mencerahkan. Sedangkan untuk kulit saya yang dehidrasi, saya disarankan untuk banyak minum air putih dan mengurangi pemakaian exfoliating toner. HA-HA. Baik. Oiya, dan katanya mau seampuh apapun skincare yang kita pakai kalau kita nggak rajin pakai sunscreen, semua akan sia-sia. Sunscreen WAJIB hukumnya.
Baca juga: FSS Weightless Sunscreen SPF 50 PA++++
Yang saya suka dari Elsheskin Clinic adalah perawatan kulitnya ditindak langsung oleh dokter spesialis kulit, jadi memang terjamin keamanannya. Bahkan beberapa dokter di Elsheskin Clinic termasuk dokter kulit yang cukup vokal di social media. Banyak berbagi ilmu tentang kecantikan kulit. Keren ya.
Untuk pertama-tama, sudah jelas kulit saya dibersihkan dulu apalagi saya pakai makeup kan ya. Setelah dibersihkan, kulit saya diolesi dengan gel untuk menghantarkan gelombang cahaya dari alat yang digunakan untuk IPL. Jadi nanti kulitnya semacam "ditembak" dengan cahaya yang memiliki panjang gelombang tertentu, tergantung dari perawatan yang dipilih. Nah kalau IPL Rejuvenation and Brightening panjang gelombangnya hanya akan masuk ke lapisan kulit luar. Jadi kalau untuk hiperpigmentasi kurang ampuh, lebih baik pilih perawatan yang lain.
 |
| Gel untuk menghantarkan gelombang cahaya |
 |
| Alat yang digunakan Elsheskin Clinic |
Setelah selesai "ditembakkan" cahaya, muka saya dibersihkan dari gel yang tersisa. Dan dianjurkan untuk nggak cuci muka dulu selama kurang lebih 3 jam ke depan.
 |
| Kondisi kulit setelah perawatan IPL Rejuvenating |
Kondisi kulit saya setelah perawatan beneran pori-pori yang sebesar ndog gajah mengecil, gaes. Benar-benar saya merasa seperti manusia tanpa pori-pori. Selain itu, kulit saya pun terasa lebih bersih. Tapi untuk pori-pori bisa beneran mengecil memang harus lebih rutin lagi perawatan IPL paling tidak sebulan sekali. Perlu berapa kali perawatan pun juga tergantung dari kondisi dan reaksi kulit pasca perawatan.
Menurut saya perawatan di Elsheskin Clinic worth to try banget karena pelayanannya sangat memuaskan. Bahkan pasca perawatan pun saya mendapatkan chat dari customer service yang menanyakan bagaimana kondisi dan reaksi kulit saya pasca perawatan, ada reaksi negatif atau nggak.
Seneng banget ada yang merhatiin :")
Buat kalian yang memikirkan masalah keuangan, tenang saja bakal berikan bocorannya. Menurut saya untuk perawatan dan pelayanan sekelas Elsheskin Clinic, harganya termasuk terjangkau.
 |
| Pricelist Cauter dan IPL |
 |
| Pricelist PDT dan Athena |
 |
| Pricelist chemical peeling dan PRP |
Dah. Nggak perlu semua pricelist saya pajang ya. Untuk informasi lebih lengkapnya bisa langsung hubungi Elsheskin Clinic.
Elsheskin Clinic
Jl. Jogja Town House I, Jl. Nologaten, Tempel, Caturtunggal, Kec. Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta 55281
(0274) 2801406
Thank you for stopping by! :-*
Instagram: @monicaagustami | Email: monicaagustami@gmail.com
Dear kak Monica, mau tanya apakah setelah treatment kakak diharuskan memakai produk2 dari ElsheSkin?
BalasHapusSaya pingin wajah dan seluruh badan saya kelihatan cerah, gak perlu glowing cukup cerah aja, kira" perawatan nya memakai produk elsheskin apa aja ya, maksh
BalasHapus