Review: Garnier Micellar Oil, Bisakah Membersihkan Makeup yang Tebal?

Saya kerja di perusahaan yang bisa dibilang tidak terlalu peduli dengan penampilan karyawannya di kantor. Mau pakai kaos, silakan. Mau pakai kemeja, silakan. Mau pakai sandal, silakan. Mau pakai sepatu, silakan. Sing penting klamben dan pakai kutang serta cawet. Begitulah kurang lebih-nya. Walau begitu, posisi saya adalah posisi di mana saya akan sering berhadapan atau menemui klien kantor. Jadi ya, mau nggak mau tetap harus selalu ready untuk bertemu klien.

review-garnier-micellar-oil
bukan-makeup-untuk-ke-kantor

Dulu ada masa-nya saya malas dandan dan pakai baju rapi ketika ke kantor. Yang ada di pikiran saya adalah: Ah, yang penting nggak ketemu klien kantor. Suatu hari, saya sial. Ada klien kantor dari luar Jawa yang berkunjung ke kantor secara tiba-tiba dan saya lah yang harus menemui mereka. PADAHAL PAS ITU RAMBUT ACAK-ACAKAN DAN SAYA NGGAK DANDAN. Seperti orang belum mandi begitulah. Yah, bisa dibayangkan saya panik saat itu. Rasa panik ketika kepergok memandangi gebetan dari jauh bukan apa-apanya.

Well, sejak itu saya selalu memakai makeup dan berpakaian (sedikit) rapi saat ngantor. Ketika memakai makeup, tentu saja ritual untuk membersihkan wajah menjadi lebih ribet. Karena setelah pulang kerja saya masih nge-gym, pulang ke rumah masih harus masak untuk makan malam, saya pengen ritual membersihkan wajah yang super simple. Sebenarnya Biore Cleansing Oil sudah cukup, tapi harganya mahal, sobat misqin ini bisa tambah misqin. Karena itu saya membeli Garnier Micellar Oil Infused Cleansing Water sebagai alternatif yang lebih (( EKONOMIS )) dengan harga sekitar Rp30.000,00.



review-garnier-micellar-oil
Garnier Micellar Oil Infused Cleansing Water dan Garnier Micellar Cleansing Water


Karena cukup banyak yang minta saya untuk membandingkan Garnier Micellar Oil dengan Garnier Micellar Water, oke baiklah di sini akan saya bandingkan sekalian. Saya akan bandingkan dengan Garnier Micellar Water yang wadahnya berwarna pink (untuk kulit sensitif).

Bentuk kemasan sama persis, yang membedakan hanyalah warnanya. Yang satu warnanya pink dan yang satu lagi warnanya kuning. Untuk Garnier Micellar Oil karena ada embel-embel "oil" tentu saja dia adalah separuh minyak dan separuh lagi air. Mungkin bisa disebut siluman air atau siluman minyak.  Karena air dan minyak tak akan bisa bersatu tanpa adanya penghulu, tentu saja akan terlihat batas antara minyak dan air pada Garnier Micellar Oil. Sungguh tidak berfaedah penjelasan saya ini.

review-garnier-micellar-oil
Cairan Garnier Micellar Oil


Cairannya mirip eye makeup remover kebanyakan, bedanya adalah si Garnier Micellar Oil ini ada keterangan: Untuk wajah, mata, bibir. Sebenarnya eye makeup remover biasa pun bisa untuk seluruh wajah, hanya saja biasanya meninggalkan rasa pliket atau lengket setelah penggunaan. Nah, si Garnier Micellar Oil ini sama sekali nggak meninggalkan rasa lengket. Baik Garnier Micellar Oil maupun Garnier Micellar Water sama-sama tidak meninggalkan rasa lengket.


Saya uji kemampuan Garnier Micellar Oil untuk menghapus makeup yang sangat tebal. Saya nggak akan menguji Garnier Micellar Water karena memang nggak bakal bisa membersihkan makeup yang tebal. Yak! Di tengah tulisan sudah tahu pemenangnya adalah Garnier Micellar Oil. Jika saya adalah pembuat serial misteri, saya pasti tidak akan pernah sukses :))

Untuk complexion saya pakai: primer dari MUFE, foundation Wet n Wild Photo Focus yang high coverage, Pond's Magic BB Powder, bronzer dan highlight dari Colourpop dan Wet n Wild, dan blush on dari Emina. Ditambah lagi dengan fake freckles-nya. Bisa dibayangkan bukan betapa tebalnya makeup saya? :D

review-garnier-micellar-oil
Belai adek, Bang..

Saya coba terlebih dahulu untuk membersihkan foundation dan segala tetek bengeknya. Dalam membersihkan foundation, kemampuan Garnier Micellar Oil dan Garnier Micellar Water hampir sama, tapi masih lebih unggul Garnier Micellar Oil karena terasa lebih lembut di kulit saya. Dan tentu saja Garnier Micellar Oil lebih mudah digunakan untuk menghapus foundation yang tebal.

Oiya, Garnier Micellar Oil ini wuangi biyanget. Tapi menurut saya wanginya enak, seperti wangi lemon. Saya nggak terganggu walaupun wanginya wuangi biyanget.

review-garnier-micellar-oil
Malah seperti iklan odol

Saya lanjut membersihkan eye makeup. Untuk eye makeup jangan ditanya, sama tebalnya dengan complexion. Dan lagi, saya pakai maskara waterproof dari Catrice yang saya pakai nge-gym pun masih bertahan.


Saya templokin kapas yang sudah saya basahi dengan Garnier Micellar Oil ke mata, kemudian saya tekan perlahan dan diamkan beberapa saat. Setelah saya rasa maskara mulai "mencair" baru deh saya gosok perlahan. Biasanya saya membutuhkan 2 kapas untuk membersih eye makeup yang tebal hingga saya merasa tidak ada lagi maskara yang nyangkut di bulu mata saya.

review-garnier-micellar-oil


Setelah saya merasa bagian mata sudah bersih, saya lanjut membersihkan wajah secara keseluruhan untuk memastikan tidak ada lagi sisa makeup yang hinggap di kulit. Kok seperti lalat saja ya "hinggap". Untuk membersihkan makeup tebal secara menyeluruh, biasanya saya membutuhkan 3 hingga 4 kapas.

review-garnier-micellar-oil


Untuk memastikan bahwa wajah saya sudah benar-benar bersih, saya gunakan milk cleanser dari Sariayu untuk membersihkan wajah yang ke-dua kalinya. Hasilnya masih ada sisa makeup yang oh well, masih cukup banyak. Walaupun pada kemasan tertulis "Tanpa bilas", jangan percaya yhua. Mau sehebat apapun micellar oil, micellar water, ataupun milk cleanser yang digunakan, saya tetap sarankan untuk cuci muka menggunakan facial foam setelahnya untuk memastikan semua makeup berhasil terangkat.

review-garnier-micellar-oil
Residu makeup yang terangkat oleh milk cleanser

Walaupun kurang bersih dalam membersihkan makeup yang tebal, menurut saya Garnier Micellar Oil ini akan cocok untuk membersihkan makeup harian atau apabila dalam kondisi emergency, misalnya saat sedang travelling.

Kesimpulan dari Garnier Micellar Oil

Kelebihan:
- Lembut dan nggak terasa perih di kulit
- Mampu membersihkan maskara waterproof
- Praktis karena bisa digunakan untuk seluruh wajah

Kekurangan:
- Kurang besih dalam membersihkan makeup yang tebal

Thank you for stopping by! :-*
Instagram: @monicaagustami | Email: monicaagustami@gmail.com

What's your opinion?

  1. aku juga pakai keduanya :) dulu aku suka banget saa yang pink, tapi setelah mencoba yang kuning kok jadi lebih suka sama yang kuning. Minus aroma argannya yang terlalu kenceng ya pastinya, karena buat aku agak terlalu strong wanginya.

    www.dajourneys.com

    BalasHapus
    Balasan
    1. Eh aku kok malah suka aromanya ya
      Lemon begitu, seger

      Hapus
  2. Wah ini kalau bisa mbusak make up biasa, bisa buat ngiritan! Bisa menyingkirkan make up remover, cukup pake 1 produk aja 😌 *nunggu si Pixy abis*

    BalasHapus