[Review] Sariayu Krem Masker Jerawat

Melakukan perawatan wajah adalah kegiatan yang wajib dilakukan oleh kita manusia sebagai tanda terima kasih kita kepada Tuhan #hahahahahasek. Buat aku yang setiap hari mengendarai motor, terkena debu dan asap kendaraan, melakukan perawatan wajah adalah hal yang wajib aku lakukan. Nggak harus tanaman saja yang dirawat, tapi wajah juga perlu dirawat.

Kalau urusan perawatan wajah, jujur aku bukan tipe cewek yang telaten. Pernah coba-coba ngeribetin diri sendiri beli skincare ini lah itu lah, tapi ujung-ujungnya nggak aku pakai sampai habis. Berlagak orang kaya gitu deh, beli nggak dihabisin, fufufufu.. Untuk perawatan wajah, aku pengennya yang instan, usrek-usrek beres dan itik buruk rupa berubah menjadi Dian Sastro. Jadi, sebisa mungkin aku memilih skincare yang praktis dan menghindari skincare yang dipakai berlapis-lapis *Itu wafer apa skincare? Kok berlapis-lapis* 

Daripada melakukan perawatan wajah seperti facial di salon kecantikan, aku lebih memilih untuk melakukan perawatan wajah di rumah. Salah satu perawatan yang aku suka lakukan di rumah adalah maskeran. Mungkin beberapa dari kalian ada yang suka dengan tipe masker wajah homemade atau tipe masker yang perlu dicampur, diramu, diaduk, diputar, dijilat terlebih dahulu, tapi aku lebih suka masker wajah yang berbentuk pasta dan sheet (lembaran) yang cara pemakaiannya tinggal dioles atau ditemplokin ke wajah. Sangat-sangat praktis. Nah, untuk masker wajah aku punya produk andalan, yaitu Sariayu Krem Masker Jerawat.

Baca juga: [Review] Nuface Facial Mask Anti Acne

Kemasannya berbentuk tube dan hanya ada satu ukuran. Nggak terlalu besar sih, hanya saja kalau aku ingin membawanya sewaktu dinas ke luar kota, ternyata cukup memakan tempat, fufufufu.. Jadi, si masker ini nggak pernah aku bawa bepergian.

Sariayu Krem Masker Jerawat ini berbentuk pasta, jadi untuk mengaplikasikannya, aku menggunakan kuas. Bukan kuas buat cat Dulux, tapi kuas khusus untuk masker wajah. Jadi, tolong dibedakan ya, teman-teman.

Walaupun berbentuk pasta, kalian perlu berhati-hati untuk mengeluarkan isinya karena ternyata teksturnya masih terlalu cair untuk disebut pasta. Jadi, kalau kurang hati-hati, isinya bisa ndledek-ndledek kayak ingus.

Di kemasan, tertulis bahwa masker ini mengandung pegagan. Pegagan ternyata semacam tanaman liar yang berasal dari Asia Tenggara, salah satunya adalah Indonesia. Kalau di Indonesia mungkin lebih dikenal dengan istilah daun tapak kuda *kayak nama jurus dunia persilatan :D*. Konon katanya, karena kandungan yang ada di dalamnya, pegagan terkenal dengan khasiatnya sebagai obat kulit, salah satunya mengobati jerawat.

Untuk cara pemakaiannya, kurang lebih sama dengan petunjuk yang ada di kemasan. Tapiiii, aku akan jabarkan cara pemakaian versi Monica Agustami.

1. Langkah pertama adalah membersihkan wajah menggunakan milk cleanser agar semua kotoran yang ada di wajah luluh lantak *uopoh*.

2. Langkah yang kedua adalah melakukan scrubbing untuk mengangkat sel-sel kulit mati. Buat kalian yang punya banyak daki di wajah, langkah ini penting! Cam kan!

3. Langkah yang ketiga adalah yang maskeran menggunakan Sariayu Krem Masker Jerawat.

4. Langkah yang keempat adalah yang paling penting, yaitu kepoin Instagramnya Mas Chicco Jerikho sembari menunggu masker mengering. Tapi, jangan sambil senyum-senyum. Nanti maskernya retak.

5. Jika wajah sudah berasa kaku-kaku kayak badan pegal linu, segera deh bilas menggunakan air hangat. Aku biasanya membilas menggunakan handuk yang dicelupkan ke air hangat. Hangat ya, bukan panas. Ini maskeran, bukan mau merebus.

6. Setelah membersihkan masker, biasanya aku lanjut mencuci wajah menggunakan facial foam untuk memastikan nggak ada sisa-sisa scrub maupun sisa masker yang menempel.

7. Gunakan toner untuk memberikan sensasi segar ke kulit dan membantu penyerapan skincare selanjutnya.

8. Karena biasanya aku maskeran di malam hari, setelah maskeran dan menggunakan toner, aku akan mengaplikasikan krim malam.

9. Tidur.

10. Mimpiin kamu. Iya, kamu..

Yang paling aku suka dari masker ini adalah karena masker ini sangat-sangat membantu dalam mengempiskan dan mengeringkan jerawat, selain itu juga perlahan memudarkan bekas jerawat. Masker ini juga nggak memberikan sensasi yang aneh di kulitku yang termasuk sensitif dengan skincare. Aman, damai, dan sentosa.

Kesimpulannya, aku suka banget sama masker ini dan aku rekomendasikan untuk kalian yang memiliki kulit berjerawat sepertiku. Tapi kalau lagi nggak jerawatan dan lagi pengen pakai masker yang mampu bikin pori-pori jadi lebih bersih, aku pakai Wardah Mineral+ Clay Mask. Aku kalau pakai masker memang disesuaikan dengan pengenku seperti apa. Jadi memang aku punya banyak masker :))

Thank you for stopping by! :-*

Instagram: @monicaagustami | Email: monicaagustami@gmail.com